Lompat ke isi utama

Berita

BAWASLU OKU SELATAN SIMULASIKAN PENGAWASAN PUNGUT HITUNG

BAWASLU OKU SELATAN SIMULASIKAN PENGAWASAN PUNGUT HITUNG

Untuk memaksimalkan pengawasan pelaksanaan Pemilu tahun 2019, Bawaslu OKU Selatan melakukan simulasi pengawasan pungut hitung. Kegiatan ini hadiri oleh seluruh staf Bawaslu OKU Selatan, dengan narasumber Ketua Bawaslu OKU Selatan Hery Afrizon, dan staf divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Ahzan Defi.

        Waktu pelaksanaan semakin dekat, maka seluruh staf harus semakin memahami tugas tugas, dan prosedur apa saja yang harus dilakukan dalam mengawasi pelaksanaan pemilihan.

        “Nanti akan ada 19 operator yang stand by menerima data dari kecamatan untuk direkap. 1 operator untuk 1 kecamatan”, ujar Hery Afrizon.

        Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS), wajib mengirimkan foto C1 Plano pada kesempatan pertama. Selesai penghitungan kotak suara, maka data foto harus segera dikirimkan secara berjenjang ke tingkat kabupaten.

        Data ini akan direkap berdasarkan kecamatan, desa/kelurahan hingga per TPS. Sehingga apabila terjadi perubahan/kecurangan, maka Bawaslu telah mempunyai data yang valid.

        Ketua Bawaslu juga meminta Koordinator Sekretariat untuk berkoordinasi dengan PT Telkom, untuk menyediakan jaringan internet di ruangan operator, yang akan menerima data dari Panwascam. Karena, kecepatan pengumpulan data tergantung dari jaringan komunikasi yang ada.

        Untuk daerah yang sinyal internetnya tidak ada, maka PTPS akan di-back up oleh Pengawas Kelurahan/Desa (PKD). Data akan dikirimkan oleh PTPS dengan mencari desa terdekat yang ada sinyal internet, dan tugas pengawasan di TPS akan digantikan sementara oleh PKD. Sehingga pengawasan tidak pernah terputus.